Kamis, 31 Oktober 2019

DATA TRANSFER WITH A DMA CONTROLLER


DATA TRANSFER WITH A DMA CONTROLLER


A. Pengertian DMA (Direct Memory Access)


DMA adalah singkatan dari Direct Memory Access adalah kemampuan pada komputer modern yang memungkinkan perangkat periferal untuk mengirim data ke memori motherboard tanpa intervensi dari CPU.
Pengontrol DMA adalah perangkat keras khusus – sekarang tertanam ke dalam chip dalam prosesor terintegrasi modern – yang mengelola transfer data dan menengahi akses ke bus sistem. Kontroler diprogram dengan pointer sumber dan tujuan (tempat membaca / menulis data), penghitung untuk melacak jumlah byte yang ditransfer, dan pengaturan, yang mencakup I / O dan tipe memori, interupsi dan status untuk siklus CPU.
Transfer dimulai ketika pengontrol DMA diberitahu tentang kebutuhan untuk memindahkan data ke memori oleh beberapa peristiwa (tekan keyboard atau klik mouse, misalnya). Pengontrol menegaskan sinyal permintaan DMA ke CPU untuk menggunakan bus sistem. CPU menyelesaikan operasi saat ini dan memberikan kontrol bus ke pengontrol DMA melalui sinyal yang dikenali DMA. Pengontrol kemudian membaca dan menulis data dan mengontrol sinyal seolah-olah itu adalah CPU, yang pada saat itu adalah dinyatakan (idle). Setelah menyelesaikan transfer, pengontrol DMA menegaskan sinyal permintaan DMA dan CPU pada gilirannya menghapus sinyal pengenalan DMA dan melanjutkan kontrol bus.
DMA diimplementasikan dalam arsitektur bus komputer untuk mempercepat operasi komputer dan memungkinkan multitasking. Biasanya, CPU akan terisi penuh dalam operasi baca / tulis apa pun; Mengaktifkan DMA memungkinkan membaca / menulis data dalam memori internal, memori eksternal dan periferal tanpa keterlibatan CPU, sehingga membuat prosesor tersedia untuk tugas-tugas lain. Ini memastikan operasi yang efisien, karena perpindahan data ke / dari memori adalah salah satu operasi komputer yang paling umum dan membebaskan CPU dari overhead ini dapat menyebabkan peningkatan kinerja yang signifikan.
DMA berguna dalam aplikasi komputasi real time di mana operasi kritis harus dilakukan secara bersamaan. Pemrosesan aliran adalah aplikasi DMA lain, di mana transfer dan pemrosesan data dilakukan secara bersamaan. Banyak sistem perangkat keras menggunakan DMA termasuk pengontrol floppy dan disk drive, kartu grafis, kartu jaringan, kartu suara dan unit pemrosesan grafik.




Selama transfer byte masukan blok, urutan berikut terjadi sebagai byte data yang dikirim dari antarmuka ke memori:



1.   I/O Interface mengirimkan DMA Controler sebuah request untuk DMA service yaitu data dari I/O Interface melalui modul I/O yang bertanggung jawab atas pengontrolan sebuah perangkat luar menuju Direct memory access.

2. DMA mengendalikan transfer blok data langsung melalui Control BUS kepada HOLD yang akan menghentikan kegiatan dan melepas bus yang berhubungan dengan unit memori dan I/O, sehingga hal ini memberikan kesempatan bagi proses lain untuk mengambil alih system. Kemudian data yang di alihkan oleh HOLD akan diproses dan diolah oleh sebuah otak dari computer yaitu Central Processing Unit (CPU).

3. Ketiga, Kemudian CPU mengirimkan Sinyal yang digunakan sebagai pengakuan dari µP bahwa sinyal HOLD telah diterima dan sistem dapat diambil alih oleh prosesor lain. Data akan dikirim melalui Control BUS menuju Memori address register untuk penyimpanan informasi yang harus diatur dan dijaga sebaik-baiknya.

4. Data yang telah diatur dan dijaga oleh MAR akan dikirimkan melalui Address BUS menuju Direct memory access control. Untuk setiap word yang ditransfer, kontroler ini menyediakan alamat memori dan semua sinyal bus yang mengontrol transfer data.

5. Karena DMAC harus mentransfer sejumlah blok data, maka kontroler DMA harus menaikkan alamat memori untuk word yang berurutan dan mencatat jumlah transfer. Alamat memori ini akan melakukan pertukaran data antara perangkat luar dilanjutkan kepada Modul I/O.

6. Data dalam bentuk byte ditransfer ke lokasi memori yang terindikasi oleh alamat Bus.

7. Interface memasang datanya .

8. Bus request kemudian turun melalui Control BUS, Pin HOLD turun dan controller melepaskan Bus masuk pada Central Processing Unit.

9. Isi Bus dari microprosesor 8086 menurun dan Pin HLDA juga turun, alamat register naik satu jumlah dari byte turun satu. jika jumlah byte bukan 0, kembali ketahap 1 jika sebaliknya maka berhenti.

SUMBER : http://prasetiyo-dbj.blogspot.com/2018/10/data-transfer-with-dma-controller.html


B. Cara Kerja DMA

- CPU mengirimkan data data berikut ini ke DMA controller:
- Perintah read/write
- Alamat device yang akan diakses
- Alamat awal blok memori yang akan dibaca/ditulis
- Jumlah blok data yang akan ditransfer
- CPU mengeksekusi program lain
- DMA controller mengirimkan seluruh blok data (per satu word) langsung ke memori(tanpa melibatkan CPU)
- DMA controller mengirim interrupt ke CPU jika telah selesai.


C. Konfigurasi pada DMA

a. Konfigurasi I
    - Hanya menggunakan single bus
    - DMA dan modul I/O terpisah
    - Setiap transfer harus mengakses bus 2 kali
b. Konfigurasi II
    - Hanya menggunakan single bus
    - DMA controller dan modul I/O terintegrasi
    - satu DMA controller dapat mengangani lebih dari 1 modu I/O
    - Setiap transfer hanya perlu mengakses bus satu kali saja
c. Konfigurasi III
    - digunakan bus I/O secara terpisah
    - semua modul I/O cukup dilayani dengan sebuah DMA

    - Setiap transfer hanya perlu mengakses bus satu kali saja





Kamis, 24 Oktober 2019

ddefinisi dan contoh dari batch system,critical secction, process control block,distributed processing,handheld,dan thread

A. Batch System

Batch system adalah dimana job-job yang mirip dikumpulkan dan dijalankan secara kelompok kemudian setelah kelompok yang dijalankan tadi selesai maka secara otomatis kelompok lain dijalankan. jadi dengan kata lain adalah teknologi proses komputer dari generasi ke-2. yang jika suatu tugas sedang dikerjakan pada 1 rangkaian, akan di eksekusi secara berurutan. Pada komputer generasi ke-2 sistem komputer nya maasih blum dilengkapi oleh sebuah sistem operasi. But, dalan beberapa fungsi sistem operasi, seperti os yang tengah berkembang pada jaman sekarang ini. Contohnya adlah FMS ( Fortarn Monitoring System ) dan IBSYS.

Jadi bisa disimpulkan, bahwa komputer generasi ke-2 ini merupakan generasi pertama Sistem Operasi.

contoh sebuah Batch System adalah sebuah e-mail dan transaksi batch processing. Dalam suatu sistem batch processing, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, dilakukan validasi tertentu, dan ditambahkan ke transaction file yang berisi transaksi lain, dan kemudian dientri ke dalam sistem secara periodik. Di waktu kemudian, selama siklus pengolahan berikutnya, transaction file dapat divalidasi lebih lanjut dan kemudian digunakan untuk meng-up date master file yang berkaitan.Teknik pengurutan job secara manual begini akan menyebabkan tingginya waktumenganggur CPU. Muncul teknik pengurutan job otomatis yg mampu mentransfer secara otomatis dari suatu proses ke proses lainnya.Program kecil dan bersifat residen dimemori serta berisi urutan2 job yg akan berpindah secara otomatis, inilah “Resident Monitor”

 BENTUK DARI BATCH SYSTEM

Multi-programming adalah salah satu teknik penjadwalan dimana tugas (task) yang sedang  berjalan tetap berjalan sampai ia melakukan operasi yang membutuhkan waktu untuk menunggu respon dari luar (external event), misalnya membaca data dari disket/CD/dsb, atau sampai komputer memaksa untuk menukar tugas yang sedang berjalan dengan tugas lainnya. Sistem operasi yang yang menggunakan multi-program sebagai scheduler-nya bertujuan untuk memaksimalkan penggunaan CPU.
Multiprocessing adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang merujuk kepada kemampuan pemrosesan komputer yang dilakukan secara serentak. Hal ini dimungkinkan dengan menggunakan dua CPU atau lebih dalam sebuah sistem komputer. Istilah ini juga dapat merujuk kepada dukungan sebuah sistem untuk mendukung lebih dari satu prosesor dan mengalokasikan tugas kepada prosesor-prosesor tersebut.


SUMBER : https://ahmadnurihsan059.wordpress.com/2018/10/28/apa-itu-batch-system-pengertian-dan-penjelasannya/#targetText=Batch%20system%20adalah%20dimana%20job,akan%20di%20eksekusi%20secara%20berurutan.



B. Critical Section



Critical Section adalah sebuah segmen kode dari sebuah proses yang mana sumber daya diakses bersamaan. Terdiri dari:

Entry Section: kode yang digunakan untuk masuk ke dalam critical section
Critical Section: Kode di mana hanya ada satu proses yang dapat dieksekusi pada satu waktu
Exit Section: akhir dari critical section, mengizinkan proses lain
Remainder Section: kode istirahat setelah masuk ke critical section


Solusi untuk mengatasi masalah Critical Section, yaitu:

a). Mutual exclution : Jika proses pi sedang mengeksekusi critical section-nya maka tidak ada proses lain yang dapat mengeksekusi dalam critical section mereka.

b). Progress : Jika tidak ada proses yang sedang dieksekusi dalam critical section dan ada beberapa proses yang ingin masuk ke critical section mereka, maka pemilihan proses yang akan masuk ke critical section berikutnya tidak bias ditunda

c). Bounded Waiting :Suatu keterikatan harus ada pada sejumlah proses yang diijinkan masuk ke critical section mereka, setelah adanya proses yang meminta masuk ke critical section dan sebelum permintaan itu diterima.




Contoh pada algoritma

1. Cara-cara memecahkan masalah



• Hanya dua proses, Po dan P1



• Struktur umum dari proses adalah Pi (proses lain Pj)



do {

        critical section

         remainder section

       } while(1);






Algoritma 1



Disini kita akan mencoba membuat sebuah rangkaian solusi-solusi dari permasalahan yang makin meningkat kerumitannya.



Pada semua contoh, i adalah proses yang sedang berjalan, j adalah proses yang lain. Pada contoh ini code.



i. Shared variables

   • int turn

           Initially turn=0



     • turn = i, Pi can enter its critical section



ii. Process Pi



do {

        while(turn!=1);

         critical section

         turn=j;

         remainder section

        } while(1);






iii. Memenuhi mutual exclusion, tapi bukan progress.



Algoritma 2



FLAG untuk setiap proses yang memberi STATE:



Setiap proses memantau suatu flag yang mengindikasikan ia ingin memasuki critical section. Dia memeriksa flag poses lain dan tidak akan memasuki critical section bila ada proses lain yang sedang masuk.



i. Shared variables

       • boolean flag[2];

             initially flag [0] = flag [1] = false



       • flag [i] = true , Pi ready to enter its critical section



ii. Process Pi



do {

        flag[i]:=true;

        while(turn!=1);

        critical section

        turn=j;

        remainder section

         } while(1);



iii. Memenuhi mutual exclusion, tapi tidak memenuhi progess.



Algoritma 3



FLAG untuk meminta izin masuk:



·         Setiap proses mengeset sebuah flag untuk meminta izin masuk. Lalu setiap proses mentoggle bit untuk mengizinkan yang lain untuk yang pertama



·         Kode ini dijalankan untuk setiap proses i



Shared variables

F boolean flag[2];

      initially flag[0] = flag[1] = false

F flag[i] = true;





Pi ready to enter its critical section



·         Gabungan shared variables dari algorima 1 dan 2



·         Process Pi



do {

       flag[i]:=true;

        turn = j;

        while(flag[j] and turn = j);

        critical section

         flag[i] = false;

         remainder section

          } while(1);




SUMBER : http://muhammadmiftahpratama.blogspot.com/p/criticalsection-adalah-segmen-kode-d.html#targetText=Pengertian%20Critical%20Section,mana%20sumber%20daya%20diakses%20bersamaan.&targetText=Entry%20Section%3A%20kode%20yang%20digunakan,dapat%20dieksekusi%20pada%20satu%20waktu

C. Process Control Block
Sebagai pendahuluan kita harus mengenal dulu apa itu Sistem Operasi,Sistem operasi adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting.
Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya.Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer,meskipun kode aplikasi biasanya dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk superkomputer dan server web.

Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X, dan Microsoft Windows.

Definisi Proses

Proses adalah program yang sedang dieksekusi. Menurut SilberSchatz, suatu proses adalah lebih dari sebuah kode program, yang terkadang disebut text section . Proses juga mencakup program counter , yaitu sebuah stack untuk menyimpan alamat dari instruksi yang akan dieksekusi selanjutnya dan register. Sebuah proses pada umumnya juga memiliki sebuah stack yang berisikan data-data yang dibutuhkan selama proses dieksekusi (seperti parameter method, alamat return dan variabel lokal), dan sebuah data section yang menyimpan variabel global.

Kami tekankan bahwa program itu sendiri bukanlah sebuah proses; suatu program adalah satu entitas pasif; seperti isi dari sebuah berkas yang disimpan didalam disket. Sedangkan sebuah proses dalam suatu entitas aktif, dengan sebuah program counter yang menyimpan alamat instruksi selanjut yang akan dieksekusi dan seperangkat sumber daya ( resource yang dibutuhkan agar sebuah proses dapat dieksekusi.


Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga mengubah nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai prioritasnya).


Proses control block
Tiap proses digambarkan dalam sistem operasi oleh sebuah process control block PCB - juga disebut sebuah control block. PCB berisikan banyak bagian dari informasi yang berhubungan dengan sebuah proses yang spesifik, termasuk hal-hal dibawah ini:
1.Status proses: status mungkin, new, ready, running, waiting, halted, dan juga banyak lagi.

2.Program counter: suatu stack yang berisi alamat dari instruksi selanjutnya untuk dieksekusi untuk proses ini.
3.CPU register: Register bervariasi dalam jumlah dan jenis, tergantung pada rancangan komputer. Register  tersebut termasuk accumulator , indeks register, stack pointer , general-purposes register , ditambah code information pada kondisi apa pun. Besertaan dengan program counter, keadaaan/status informasi harus disimpan ketika gangguan terjadi, untuk memungkinkan proses tersebut berjalan/bekerja dengan benar setelahnya (lihat Gambar 2-3).
4.Informasi managemen memori: Informasi ini dapat termasuk suatu informasi sebagai nilai dari dasar dan batas register, tabel page/halaman, atau tabel segmen tergantung pada sistem memori yang digunakan oleh sistem operasi (lihat Bab Managemen memori).
5.Informasi pencatatan: Informasi ini termasuk jumlah dari CPU dan waktu riil yang digunakan, batas waktu, jumlah akun jumlah job atau proses, dan banyak lagi.
6.Informasi status I/O: Informasi termasuk daftar dari perangkat I/O yang di gunakan pada proses ini, suatu daftar berkas-berkas yang sedang diakses dan banyak lagi.
7.PCB hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi yang dapat bervariasi dari proses yang satu dengan yang lain.

Gambar Proses Control Blok


Elemen-elemen dari Process Control Block (PCB) :
1.Identifier : menjelaskan proses yang sedang terjadi
2.State : kondisi yang terjadi pada proses
3.Priority : urutan perintah yang jelas pad suatu proses
4.Program counter : instruksi pada proses
5.Memory pointers : media penyimpanan (penunjuk alamat) pada proses
5.Context data : data yang berkaitan dengan proses
6.I/O status information : terdapat masukan dan keluaran yang diinginkan
7Accounting information : memberikan informasi yang dibutuhkan

Macam-Macam Jenis Status Proses
Jenis status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum, yaitu:
1.Ready adalah status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya
2.Running adalah status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor
3.Blocked adalah status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas

D. Distributed Processing

Distributed data processing (DDP) system merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Bila beberapa sistem komputer yang bebas tersebar yang masing-masing dapat memproses data sendiri dan dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing sudah tidak tepat lagi. DDP system dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi dan seitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem.

Contoh Sistem Pengolahan Data terdistribusi
1.Internet
·         Jaringan komputer dan aplikasi yang heterogen.
·         Mengimplementasikan protokol internet.
2.Intranet
·         Jaringan yang teradminitrasi secara lokal.
·         Terhubung ke internet melalui firewall.
·         Menyediakan layanan internet dan eksternal.
3.Mobile Computing ( Sistem Komunikasi telepon seluler)
·         Menggunakan frekuensi radio sebagai media transmisi
·         Perangkat dapat bergerak kemanapun asal masih terjangkau dengan frekuensinya
·         Dapat menghandle/dihububngkan dengan perangkat lain
4.Sistem Telepon
·         ISDN atau yang biasa disebut jaringan telpon tetap (dengan kabel).
·         PSTN jaringan telepon/telekomunikasi yang semuanya digital.
5.Network File System (NTFS)
·         WWW

Contoh Impementasi Distributed Data Processing System

Aplikasi facebook.Com yang biasa anda gunakan untuk bersosialisai dengan saudara, kawan dan orang di seluruh dunia melalui internet. Bila kita lihat aplikasi tersebut, database tidak didistribusikan, tetapi proses sistem dan penggunaan fungsi-fungsi atau feature pada sistem terpisah-pisah prosesnya tidak satu proses saja dalam satu waktu. Pada waktu tertentu ada orang yang sedang isi status, dan mungkin di waktu yang sama ada sedang mencari teman, ada yang mengupload foto dan sebagainya.  Tampak disini beberapa proses pada sistem terdistribusi pada setiap client yang berbeda.

Pada penggunaan aplikasi pembayaran / transaksi online pada suatu perusahaan, misalnya saja tiket pesawat terbang. Aplikasi tersebut juga contoh dari aplikasi pengolahan data terdistribusi, dimana data pembayaran ada tersimpan di database bank, sementara data tiketnya tersimpan di database server maskapai yang menyediakan aplikasi tiket online tersebut. Jadi dapat dikatakan bila aplikasi yang digunakan menggunakan database yang terpisah tidak satu database saja, maka dapat dikatakan itu adalah aplikasi pengolahan data terdistribusi atau dikenal juga dengan distributed  data processing system.




E. HandHeld


Handheld computer adalah komputer yang cukup kecil sehingga dapat digenggam. Komputer genggam ini dapat bekerja dengan fungsi yang hampir sama dengan komputer biasa. Meskipun sangat mudah untuk dibawa, komputer genggam tidak dapat menggantikan komputer biasa (PC) karena hanya memiliki keyboard dan layar yang kecil. Beberapa produsen mencoba untuk memecahkan masalah keyboard yang terlalu kecil. Keyboard tersebut diganti dengan electronic pen. Bagaimanapun,electronic pen ini masih bergantung pada teknologi pengenalan tulisan tangan yang masih dalam tahap pengembangan.

Kelebihan dari komputer genggam ini adalah pengguna dapat menyimpan serta mengatur data dengan lebih efisien dan akurat. Biasanya komputer genggam dilengkapi dengan teknologi Bluetooth. Bluetooth memang tepat untuk mencetak secara nirkabel, menghubungkan antara komputer genggam dengan mobile printer. Tidak hanya dengan printer tetapi komputer genggam juga dapat dihubungkan dengan alat-alat lain melalui koneksi Bluetooth.

Komputer genggam dapat meningkatkan produktivitas pengguna dan memudahkan mereka untuk bekerja lebih efisien. Komputer genggam yang paling banyak digunakan adalah komputer yang khusus dirancang untuk menyediakan fungsi PIM (Personal Information Manager), seperti kalender, agenda, dan buku alamat.

Contoh system handheld adalah Android, Symbian.

1. Perkembangan System Handheld

Sekitar tahun 1990-an dikembangkan sistem yang lebih kecil dari mikrokompuer yang disebut dengan sistem handheld dalam bentuk personal digital assistants (PDA). Pada beberapa sistem terdapat telepon selular. Sistem ini mempunyai memory yang terbatas, prosessor dengan kecepatan rendah dan display screen yang kecil

2. Sejarah Perkembangan System Handheld

Sistem operasi Handheld juga memiliki sejarah dalam perkembangannya, adapun sejarah perkembangan system operasi Handheld adalah:
a.    1993 Ponsel pintar yang pertama, IBM Simon, memiliki fitur layar sentuh, email, dan fitur PDA dirilis.
b. Palm Pilot 1000 personal digital assistant(PDA) diperkenalkan pertama kali dengan sistem operasi Palm OS.
c.    1996 PC handled pertama dengan sistem Windows CE diperkenalkan.
d.  2000 Symbian menjadi sistem operasi genggam modern pertama pada ponsel pintar dengan munculnya Ericsson R380.
e.    2001 The Kyocera 6035 menjadi ponsel pintar pertama yang menggunakan Palm OS.
f.     2002 Microsoft Windows CE versi Pocket PC untuk ponsel pintar diperkenalkan.
g.    2002 BlackBerry merilis ponsel pintar pertamanya.
h.    2007 Apple iPhone dengan iOS pertama kali diperkenalkan.
i.     2008 OHA merilis Android 1.0 dengan HTC Dream (T-Mobile G1) sebagai ponsel Android yang pertama.
j.      2009 Palm memperkenalkan webOS melalui Palm Pre.
k.    2009 Samsung memperkenalkan Bada OS melalui Samsung S8500.
l.      2010 Windows Phone OS dirilis.

3. Perkembangan Sytem Handheld (PDA)

Personal Digital Assistants disingkat PDA adalah sebuah alat elektronik yang berbasis komputer dan berbentuk kecil serta dapat dibawa kemana-mana. PDA banyak digunakan sebagai pengorganisir pribadi pada awalnya, tetapi karena perkembangannya, kemudian bertambah banyak fungsi kegunaannya, seperti kalkulator, penunjuk jam dan waktu, permainan komputer, pengakses internet, penerima dan pengirim surat elektronik (e-mail), penerima radio, perekam video, dan pencatat memo. Selain dari itu dengan PDA (komputer saku) ini, kita dapat menggunakan buku alamat dan menyimpan alamat, membaca buku-e, menggunakan GPS dan masih banyak lagi fungsi yang lain. Bahkan versi PDA yang lebih canggih dapat digunakan sebagai telepon genggam, akses internet, intranet, atau extranet lewat Wi-Fi atau Jaringan Wireless. Salah satu ciri khas PDA yang paling utama adalah fasilitas layar sentuh.

Bertahun-tahun dunia PDA membeku. Lalu Palm Inc. meluncurkan PDA pertamanya di tahun 1996. Peluncuran inilah yang kemudian mengubah nasib PDA dan sekaligus mendongkrak popularitas PDA di jagad elektronik.

Alat genggam yang disinergikan dengan operating system (OS) Palm ini menuai sukses luar biasa. Kemudahan sinkronisasi dengan PC dan pendekatan pengoperasian berbasis ikon membuat banyak pengguna merasakan kegunaan alat yang satu ini, lebih daripada sekedar sebuah piranti genggam biasa.

Dalam jangka waktu enam tahun, pertumbuhan PDA sendiri boleh dikatakan luar biasa, meskipun tentu saja tak secepat perangkat komputer pada umumnya. Selama kurun waktu tersebut, PDA terus tumbuh, baik dari sisi teknologi maupun bisnis. contoh sistem operasi yang digunakan. Palm OS saat ini masih merupakan pemain yang paling dominan. Merek-merek yang menggunakan OS ini antara lain adalah Palm sendiri, Sony, IBM dan Handspring.

Berikutnya adalah WindowsCE atau sekarang disebut PocketPC. Operating system khusus untuk PDA atau PocketPC ini dibuat oleh Microsoft, karena itu tampilan pada versi PocketPC 2002 hampir mnyerupai tampilan pada Windows XP. Sebagai catatan popularitas PocketPC kini terdongkrak cukup kuat seiring dengan komitmen Microsoft yang besar terhadap perkembangan sistem operasi ini. Merek yang menggunakan OS ini antara lain HP, Compaq, Casio, dan Siemen.

4. Fungsi PDA

Pertama dan terutama fungsi dari sebuah piranti genggam semacam PDA adalah untuk mengelola informasi atau data. Lebih spesifik lagi karena namanya juga Personal Digital Assistant, maka data yang dikelolanya pun bersifat personal. Diantaranya alamat, nomor telepon, alamat e-mail, jadwal kegiatan dan daftar kegiatan yang harus kita kerjakan. Baru setelah fungsi itu PDA dikembangkan sehingga lebih memainkan peran sebagai subnotebook. tentu saja fungsi yang selama ini diperankan oleh organizer juga termasuk didalamnya, seperti jam, kalkulator dan kalender.

Saat ini, handheld keluaran terbaru sudah mampu berperan sebagai alat memainkan musik, pemutar musik MP3 (MP3 player), membaca buku elektronik (eBook Reader) bahkan memainkan video streaming. Dengan kemampuan grafis yang tidak lagi hitam putih, handheld ini sudah melebihi tanggung jawabnya sebagai Asisten Pribadi sesuai dengan namanya, namun walau begitu jangan sekali-kali menyamakan kemampuan PDA dengan notebook apalagi PC desktop.


5. Sistem Kerja PDA

Sebagai komputer genggam, PDA memiliki processor dan sistem operasi layaknya komputer biasa. Sistem operasi ini merupakan peranti lunak utama pada PDA. Cara kerjanya sama seperti sitem operasi pada komputer seperti Windows XP atau Mac OS, tetapi didesain khusus untuk PDA. Terdapat dua kesamaan sistem operasi pada PDA yaitu Palm dan Pocket PC (Windows Mobile). Keduanya bekerja dengan program piranti lunak yang berbeda, jadi walaupun berisikan banyak dokumen seperti gambar, musik dan lainnya yang bisa dipakai namun tidak pada pemrogaman. Pada penyimpanan data tanpa kartu memori, data disimpan dalam RAM dengan ukuran puluhan MegaByte, sedangkan sumber energinya berasal dari baterai (dulunya A3) isi ulang. Selain itu, bisa juga menggunakan adaptor yang disambungkan ke stop kontak AC.

6. Kegunaan PDA

a.    Telekomunikasi
b.    Informasi
c.    Pendidikan
d.    Olahraga

7. Fitur yang terdapat dalam PDA   
-Layar sentuh
-GPS
-PCPocket
-Koneksi Nirkabel
-Agenda
-Memory
-LAN
-Surel
-HiburanKamera
-Sinkronisasi




F. Thread

Thread adalah sebuah alur kontrol dari sebuah proses. Suatu proses yang multithreaded mengandung beberapa perbedaan alur kontrol dengan ruang alamat yang sama. Keuntungan dari multithreaded meliputi peningkatan respon dari user, pembagian sumber daya proses, ekonomis, dan kemampuan untuk mengambil keuntungan dari arsitektur multiprosesor.

User level thread adalah thread yang tampak oleh programmer dan tidak diketahui oleh kernel. User level thread secara tipikal dikelola oleh sebuah library thread di ruang user. Kernel level thread didukung dan dikelola oleh kernel sistem operasi. Secara umum, user level thread lebih cepat dalam pembuatan dan pengelolaan dari pada kernel thread. Ada tiga perbedaan tipe dari model yang berhubungan dengan user dan kernel thread.

Model many to one: memetakan beberapa user level thread hanya ke satu buah kernel thread.
Model one to one: memetakan setiap user thread ke dalam satu kernel thread. Berakhir.
Model many to many: mengizinkan pengembang untuk membuat user thread sebanyak mungkin, konkurensi tidak dapat tercapai karena hanya satu thread yang dapat dijadualkan oleh kernel dalam satu waktu.

Thread merupakan unit dasar dari penggunaan CPU, yang terdiri dari Thread_ID, program counter, register set, dan stack. Sebuah thread berbagi code section, data section, dan sumber daya sistem operasi dengan Thread lain yang dimiliki oleh proses yang sama. Thread juga sering disebut lightweight process. Sebuah proses tradisional atau heavyweight process mempunyai thread tunggal yang berfungsi sebagai pengendali.

 Perbedaan antara proses dengan thread tunggal dengan proses dengan thread yang banyak adalah proses dengan thread yang banyak dapat mengerjakan lebih dari satu tugas pada satu satuan waktu.

Keuntungan
1        Tanggap: Multithreading mengizinkan program untuk berjalan terus walau pun pada bagian program tersebut di block atau sedang dalam keadaan menjalankan operasi yang lama/ panjang. Sebagai contoh, multithread web browser dapat mengizinkan pengguna berinteraksi dengan suatu thread ketika suatu gambar sedang diload oleh thread yang lain.

2        Pembagian sumber daya: Secara default, thread membagi memori dan sumber daya dari proses. Keuntungan dari pembagian kode adalah aplikasi mempunyai perbedaan aktifitas thread dengan alokasi memori yang sama.

3        Ekonomis: Mengalokasikan memori dan sumber daya untuk membuat proses adalah sangat mahal. Alternatifnya, karena thread membagi sumber daya dari proses, ini lebih ekonomis untuk membuat threads.

4      Pemberdayaan arsitektur multiprosesor: Keuntungann dari multithreading dapat ditingkatkan dengan arsitektur multiprosesor, dimana setiap thread dapat jalan secara paralel pada prosesor yang berbeda. Pada arsitektur prosesor tunggal, CPU biasanya berpindah-pindah antara setiap thread dengan cepat, sehingga terdapat ilusi paralelisme, tetapi pada kenyataannya hanya satu thread yang berjalan di setiap waktu. User thread didukung oleh kernel dan diimplementasikan oleh thread library ditingkat pengguna. Library mendukung untuk pembentukan thread, penjadualan, dan manajemen yang tidak didukung oleh kernel.


Rabu, 16 Oktober 2019

TUGAS 1 SEJARAH BEBERAPA JENIS SISTEM OPERASI










Pengertian dan Sejarah DOS


DOS kepanjangan dari Disk Operating System merupakan sistem operasi yang digunakan di komputer pribadi, dengan media penyimpanan berupa disk (sebelum adanya hardisk) atau dikenal dengan nama disket.
Sistem operasi DOS menggunakan CUI (Character User Interface) atau antarmuka dengan pengguna berbasis text dan saat ini telah tergantikan/diperbaharui dengan adanya windows versi 9x, Me, 2000, XP, dan sebagainya yang berbasiskan GUI (Grapical User Interface).
Sistem operasi ini juga bersifat single-tasking (hanya dapat menjalankan satu program pada satu waktu saja), menjalankan prosesor pada modus real (real mode), dan hanya dapat mendukung satu pengguna dalam satu waktu (single user).
Sejarah Perkembangan DOS
DOS 1.0
PC-DOS 1.0 merupakan versi DOS pertama kali yang dibuat oleh Microsoft Corp. yang hak ciptanya dibeli oleh IBM Corp. Dimana kumunculan DOS ini dihubungkan dengan permintaan IBM atas pembuatan komputer PC pertama yang bernama IBM-PC.
Versi DOS ini masih sangat sederhana dan kemampuanya terbatas. Oleh sebab itu diperbaiki dengan diterbitkanya versi 1.1 . Pada versi perbaikan ditambahkan kemampuan untuk mengakses disk drive dengan kapasitas 320KB.
DOS 2.0
Produk PC-DOS 2.0 yang dikeluarkan pada bulan Maret 1983 bersama munculnya komputer baru bernama PC/XT dari IBM. Karena versi 2.0 mempunyai beberapa kesalahan ( bug ), maka diperbaiki pada versi 2.10. Pada akhir tahun 1983, pihak Microsoft selaku pembuat DOS sebenarnya (yang lisensinya dibeli IBM), juga mengeluarkan versi yang diberi nama MS-DOS 2.11.
Berbeda dengan PC-DOS 2.10, disini terdapat perintah yang tidak terdapat pada PC-DOS, yaitu perintah COUNTRY yang berguna untuk mengeset operasi tunggal dan jam yang berlaku pada suatu negara.
DOS 3.0
Seiring dengan dimunculkannya komputer jenis PC-AT (Advanced Technology) tahun 1984, telah diterbitkan PC-DOS 3.0 dan MS-DOS 3.05. Dimana versi ini mendukung pemakaian disk drive kapasitas 1.2 MB dan pemakaian disk memori yang disebut Virtual Disk atau RAM Disk dengan menggunkan extended memory yang mana belum dapat dipakai langsung oleh DOS versi ini.
DOS 3.1
Karena pada versi 3.0 ada sedikit bug, maka pada Maret 1985, secara bersamaan pihak IBM dan Microsoft mengeluarkan versi baru mereka yaitu PC-DOS 3.1 dan MS-DOS 3.1. Kelebihan versi ini adalah mendukung pemakaian sistem jaringan komputer (network).
DOS 3.2
Pada akhir tahun 1985, pihak IBM memperkenalkan komputer jinjing (laptop), untuk mendukung pengoperasiannya dikeluarkan PC-DOS 3.2 yang mampu memanfaatkan disk drive dengan ukuran 3.5 inci ukuran 720 KB yang biasanya dipakai pada komputer laptop. Dan Microsoft mengeluarkan versi yang sama pada bulan Januari tahun berkut.
DOS 3.3
Pada pertengahan tahun 1987, dikeluarkan PC-DOS 3.30 dan MS-DOS 3.30, yang mana merupakan DOS yang paling banyak pemakainya di Indonesia, karena pada saat itu kita sedang gencar-gencarnya belajar komputer. Hingga kini masih banyak pemakai komputer yang menggunkan DOS versi ini. Kemampuan barunya adalah dapat mengakses hard disk sebanyak 30MB.
Sebenarnya di Eropa dan Amerika, versi ini mendapat saingan ketat dari sistem operasi baru yaitu OS/2 (Operating System 2) yang kusus diciptakan untuk pemakai komputer PS/2 (Personal System 2), namun karena keadaan OS/2 terjepit antara kemampuan DOS dan UNIX, maka OS/2 jumlah pemakainya stingkat dibawah DOS.
DOS 4.0
Pada bulan Juli 1988 terbit PC-DOS 4.0 dan beberapa bulan berikutnya tepatnya Desember, terbit versi perbaikannya PC-DOS 4.01 dan MS-DOS 4.01. Disini ada fasilitas baru yang dinamakan program Shell untuk mengontrol kerja komputer dengan sistem menu, dan dikenalkan sistem label serial number untuk disk yang baru diformat.
Mulai versi ini ukuran file sistem DOS seperti IBMBIO.COM/ IO.SYS, IBMDOS.COM/ MSDOS.SYS, dan COMMAND.COM pada satu disket makin membengkak, menjadikan sempit ruang disket itu sendiri. Karena itu,lebih baik menggunkan disket dengan kapasitas 360 KB.
DOS 5.0
Pertengahan tahun 1991 muncul PC-DOS 5.0 dan MS-DOS 5.0. Pada versi ini, pemakaian memori yang semula masih agak membingungkan telah diperbaiki, disamping penambahan fasilitas program bantu yang mana merupakan kerja sama dengan perusahaan Central Point Inc. pembuat program MIRROR, UNDELETE dan UNFORMAT.
DOS 6.0
Pada bulan Maret 1993, Microsoft memperkenalkan MS-DOS 6.0. Mulai versi ini pemakaian PC-DOS semakin berkurang, dimana semua pemakai komputer lebih cenderung memakai MS-DOS daripada PC-DOS, ini dikarenakan versi dari Microsoft lebih luwes untuk digunakan pada berbagai PC, dibandingkan PC-DOS yang beberapa perintahnya hanya jalan bila PC anda buatan IBM murni.
Pada versi ini juga ditambahkan beberapa utility baru dan perintah-perintah konfigurasi sistem termasuk memori extended memory lebih mudah. Untuk utility yang ditambahkan sudah terkenal, seperti MSAV (Microsoft Anti Virus) yang merupakan kerjasama dari CPAV (Central Point Anti Virus), DoubleSpace yang berguna untuk melipatgandakan isi media penyimpanan dll.
Versi ini untuk memperbaiki versi 6.0, dimana terdapat perbaikan pada utility DoubleSpace, dan manajemen memori. Selain itu ada tambahan perintah baru seperti fasilitas MOVE, dan tampilan daftar file (directory) yang lebih mudah dibaca.
DOS 6.2
Pada versi ini terdapat perbaikan isi file DOS versi 6.0 dan 6.2, terutama file DOUBLESPACE sudah dihilangkan, karena ada perselisihan dengan pihak pembuat program pemampat data Stacker.
DOS under Microsoft Windows (DOS 7.0 ke atas)
Sejak diperkenalkanya sistem operasi Microsoft Windows, pemakaian sistem operasi DOS mulai berkurang, karena tampilan yang lebih menarik (GUI). Tetapi untuk menjembatani pemakai aplikasi yang masih menggunakan tampilan teks pada DOS, maka DOS ini masih dipertahankan.

Apa Sih MS DOS Itu ?

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEik14LwTPO_2tTToyel43KgqSMFLRa7Kh63yP3xczBpZGH1AmIxshTdAYcB0yT1z541O9T17GJMTgROqcOGiApFYxphCO28VQGmIBknfwDYcYR0Sp2il8CKW3CqDD3uzhakR5NHNuRD-RGw/s1600/doss.jpg

Sebelumnya Assalamu’alaikum Wr Wb . Selamat pagi,siang,sore,malam ! Kali ini saya akan mengajak sobat semua untuk membahas tentang MS DOS .
Mengenal MS DOS – Jika sebelumnya Micro Cyber 2 sudah pernah membahas mengenai pengertian dan sejarah dos, kali tentang MS-DOS dibawah sistem Microsoft Windows atau lebih dikenal dengan command prompt. Dimana sebelumnya sudah dijelaskan bahwa DOS 6.22 dibuat untuk memperbaiki isi file DOS versi 6.0 dan 6.2, terutama file doublespace sudah dihilangkan.
Utilitas MS-DOS

1.     Drivespace

untuk mengkompresi disk dan digunakan untuk menyimpan informasi untuk file yang dikompres dalam format yang berbeda, sehingga kapasitasnya minimal menjadi dua kali sebelumnya.
2.     Scandisk
untuk mendiagnosa dan memperbaiki disk yang rusak baik dikompressi atau tidak. Memperbaiki crosslink dan cluster yang hilang serta memperbaiki kerusakan pisik disk.
3.     Smartdrive
untuk mempercepat proses kerja sistem khususnya pada saat pengolahan file atau data-data pada harddisk.
4.     Defrag 
untuk menata ulang letak file dan direktori agar sistem operasi dapat lebih cepat dalam menemukan pencarian suatu data dalam suatu file.
Organisasi File Pada Disk
Pada disket standar DOS, daerah pada disket dibagi menjadi 4 daerah utama, yakni:
1.     Boot Sector
Daerah pertama dari disk (sector no.0) yang selalu diakses pada saat pembacaan disk, berisikan keterangan jenis disk dan program untuk proses boot komputer.
2.     Root Directory
Daerah yang berisikan daftar nama file.
3.     FAT ( File Allocation Table)
Daerah berisi peta yang mengatur sekaligus menyimpan letak beserta alamat data dari file pada disket.
4.     Data Area
Daerah berisikan data-data dari file yang tercatat pada Root Directory.
Baik disket atau harddisk didalamnya terdapat sebuah daftar file (root directory) yang berisikan nama file (berkas/arsip). Dimana untuk membedakannya diperlukan penamaan unik, yaitu diberikab identitas ( name ) dan perluasan (extention).
Setiap file maksimal terdiri dari 11 karakter, dimana terdiri dari nama file yang jumlahnya karakternya antara 1 s/d 8, dan perluasan yang jumlah karakternya antara 1 s/d 3. Untuk keduanya dipisahkan dengan karakter titik (.) . Berikut contoh nama file yang diperbolehkan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDDktyOnXNwRhi_kgr7czBifv_h-EbgldP3AaDyh2Mq-3wxVp88hwM_Hj35GidwN_k2gxt5PGFRWsIvSUUXuOODq4yEBWpjKYOLenlbT7TFqc557T5n-Tg_50HgdgfxEi5EXAsqbjIGFKB/s1600/doss.jpg
Memulai DOS dan Proses Booting
Untuk memulai sistem operasi DOS nyalakan komputer (Booting) anda dengan dua cara yakni :
1.     Cold Boot, proses boot untuk pertama kali saat power komputer belum dinyalakan atau ditekan tombol reset pada cpu komputer. Pada proses ini terjadi perhitungan memori dan pemeriksaan kesiapan peralatan komputer.
2.     Warm Boot, proses boot yang terjadi saat komputer masih menyala. Proses ini dilakukan dengan menekan tombol dan tidak terjadi perhitungan memori.
Bila disk komputer yang digunakan untuk boot tidak mengandung file sistem DOS, maka akan ditampilkan pesan :
– Non-System disk or disk error
– Replace and strike any key when ready.
atau pesan yang sejenisnya. Tetapi bila disk anda berisikan file sistem DOS, maka akan ditampilkan pesan memulai pemuatan sistem operasi ke memori komputer, seperti berikut:
Starting MS-DOS… atau Starting Windows
Setelah itu akan ditampilkan pembuat sistem operasi DOS beserta versinya, sebagai contoh :
Microsoft (R) MS-DOS (R) Version X.XX
(C) Copyright Microsoft Corp. 1991-199x.
A:\>_
Tepat dibawahnya adalah petunjuk berupa di drive mana anda aktif sekarang, dan mulai mengetikkan perintah di posisi kursor saat itu. petunjuk ini dinamakan PROMPT DOS.
Bila anda melihat proses diatas, sejak dimasukkanya disket, menyalakan komputer hingga selesai menset jam. Sebenarnya banyak sekali perintah yang telah dikerjakan oleh komputer, pekerjaan ini disebut BOOTING.
Singkatnya pertama-tama komputer akan memeriksa chip memori, dan melaporkan jumlah memori yang terpasang berupa bilangan dari 0 hingga 640 atau lebih. Kemudian komputer memeriksa peralatan, bila terdapat kesalahan, maka komputer akan melaporkan dengan kode atau bunyi tertentu.
Lalu komputer membaca sector pertama (sector no.0/Boot Sector) dari media penyimpanan atau harddisk. Dimana didalam sector pertama tersebut berisi program mengaktifkan file sistem IBMBIO.COM dan IBMDOS.COM (untuk IBM PC-DOS) atau IO.SYS dan MSDOS.SYS (untuk MS-DOS). Bila kedua file tersebut tidak diketemukan, maka akan keluar pesan
“Non-system disk or error disk Replace and strike any key when ready”
Tetapi bila ada, kedua file itu akan diaktifkan dan dipindah ke memori, dimana file-file tersebut selanjutnya akan dijalankan oleh komputer. Kemudian baru mencari file COMMAND.COM, dimana file terakhir ini berisikan perintah INTERNAL DOS yang akan mengendalikan komputer. Proses selanjutnya adalah proses pengisian tanggal dan jam bila tidak ditemukan file AUTOEXEC.BAT
Berikut ini contoh sebuah tampilan lingkungan kerja sistem operasi MS-DOS yang berada dibawah sistem operasi Microsoft Windows XP.
Apa Sih MS DOS Itu ?





SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM OPERASI WINDOWS



Awal perkembangan windows
Microsoft Windows atau lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi komputer pribadi yang dikembangkan oleh Microsoft yang menggunakan antarmuka dengan pengguna berbasis grafik (graphical user interface).
Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985 yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.
Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang disebut dengan Windows 1.0, dirilis pada tanggal 20 November 1985. Versi ini memiliki banyak kekurangan dalam beberapa fungsionalitas, sehingga kurang populer di pasaran. Pada awalnya Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan dengan Interface Manager, akan tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran di Microsoft Corporation, meyakinkan para petinggi Microsoft bahwa nama “Windows” akan lebih “memikat” konsumen. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, tapi hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan antarmuka grafis. Selain itu, Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan yang sama yang dimiliki oleh MS-DOS.
 Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian pada tanggal 9 Desember 1987, dan menjadi sedikit lebih populer dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagian besar populeritasnya didapat karena kedekatannya dengan aplikasi grafis buatan Microsoft, Microsoft Excel for Windows dan Microsoft Word for Windows. Aplikasi-aplikasi Windows dapat dijalankan dari MS-DOS, untuk kemudian memasuki Windows untuk melakukan operasinya, dan akan keluar dengan sendirinya saat aplikasi tersebut ditutup.
Microsoft Windows akhirnya memperoleh peningkatan signifikan saat Aldus PageMaker muncul dalam versi untuk Windows, yang sebelumnya hanya dapat berjalan di atas Macintosh. Beberapa ahli sejarahwan komputer mencatat ini sebagai kemunculan sebuah aplikasi yang laku secara signifikan selain buatan Microsoft sebagai awal kesuksesan Microsoft Windows.
Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Intel 80286.
 Windows 2.1x
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya, Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu spesifikasi Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya mengubah topologi komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan berbasis DOS saat itu memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas kernel modus terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang merupakan fitur baru yang dimiliki oleh Intel 80386.
windows 3.0
Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya
  • win /r: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus real
  • win /s: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standar
  • win /3: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced.
Versi 3.0 juga merupakan versi pertama Windows yang berjalan di dalam modus terproteksi, meskipun kernel 386 enhanced mode merupakan versi kernel yang ditingkatkan dari kernel modus terproteksi di dalam Windows/386.
Karena adanya fitur kompatibilitas ke belakang, aplikasi Windows 3.0 harus dikompilasi dengan menggunakan lingkungan 16-bit, sehingga sama sekali tidak menggunakan kemampuan mikroprosesor Intel 80386, yang notabene adalah prosesor 32-bit.
OS/2
Microsoft dan IBM bekerja sama dalam mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut sebagai IBM OS/2. OS/2 dapat menggunakan semua kemampuan yang ditawarkan oleh mikroprosesor Intel 80286 dan mampu mengakses memori hingga 16 Megabyte. OS/2 1.0 dirilis pada tahun 1987, yang memiliki fitur swapping dan multitasking, selain tentunya mengizinkan aplikasi MS-DOS untuk berjalan di atasnya.
Pada awal-awal tahun 1990an, hubungan antara Microsoft dan IBM pun meregang akibat munculnya sebuah konflik. Hal ini dikarenakan mereka saling bekerja sama dalam mengembangkan sistem operasi komputer pribadi masing-masing (IBM dengan OS/2 dan Microsoft dengan Windows-nya), keduanya memiliki akses terhadap kode masing-masing sistem operasi. Microsoft menghendaki pengembangan lebih lanjut dari sistem operasi Windows buatannya, sementara IBM memiliki hasrat bahwa semua pekerjaan masa depannya haruslah dibuat berdasarkan sistem operasi OS/2. Dalam sebuah percobaan untuk mengakhiri konflik ini, IBM dan Microsoft akhirnya setuju bahwa IBM akan mengembangkan IBM OS/2 versi 2.0, untuk menggantikan OS/2 versi 1.3 dan Windows 3.0, sementara Microsoft harus mengembangkan sebuah sistem operasi baru, OS/2 versi 3.0, yang akan kemudian menggantikan OS/2 versi 2.0 . Persetujuan ini pun tidak berlangsung lama, sehingga hubungan IBM dan Microsoft pun dihentikan. IBM akhirnya melanjutkan pengembangan OS/2, sementara Microsoft mengganti nama sistem operasi OS/2 versi 3.0 (yang belum dirilis) menjadi Windows NT.
WINDOWS 3.1
Microsoft mengembangkan Windows 3.1, yang menawarkan beberapa peningkatan minor terhadap Windows 3.0 (seperti halnya kemampuan untuk menampilkan font TrueType Fonts, yang dikembangkan secara bersama-sama dengan Apple), dan juga terdapat di dalamnya banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan terhadap multimedia. Versi 3.1 juga menghilangkan dukungan untuk modus real, sehingga hanya berjalan pada modus terproteksi yang hanya dimiliki oleh mikroprosesor Intel 80286 atau yang lebih tinggi lagi.
WINDOWS NT
Arsitek utama dari Windows NT adalah Dave Cutler, yang merupakan salah satu dari pemimpin arsitek sistem operasi VMS di perusahaan Digital Equipment Corporation (DEC), yang kemudian dibeli oleh Compaq yang sekarang bagian dari Hewlett-Packard. Dukungan device driver untuk Windows NT juga kurang begitu banyak karena memang mengembangkan driver untuk Windows NT dianggap rumit oleh beberapa pengembang, selain tentunya Windows NT juga memiliki superioritas dalam model abstraksi perangkat kerasnya. Yang membuat Windows NT pilihan yang sempurna untuk pangsa pasar server jaringan lokal (LAN), yang pada tahun 1993 sedang mengalami booming besar-besaran, seiring dengan komoditas jaringan di dalam kantor telah meningkat secara drastis. Fitur-fitur jaringan dalam Windows NT menawarkan beberapa pilihan konektivitas jaringan yang luas dan juga tentunya sistem berkas NTFS yang efisien.
Windows NT merupakan sistem operasi Windows pertama yang dibuat dengan menggunakan kernel hibrida, setelah pada versi-versi sebelumnya hanya menggunakan kernel monolithic saja.
windows 95
pada tanggal 24 Agustus 1995. Microsoft memiliki dua keuntungan dari peluncuran ini:
1) adalah mustahil bagi para konsumen untuk menjalankan Windows 95 pada sistem operasi DOS bukan buatan Microsoft yang jauh lebih murah
2) meskipun jejak-jejak DOS tidaklah pernah dicabut dari sistem operasi tersebut, malahan versi tersebut menancapkan sebuah versi DOS untuk dimuat sebagai bagian dari proses booting, Windows 95 berjalan dengan sendirinya di dalam modus 386 Enhanced, dengan menggunakan memori virtual dan model pengalamatan memori flat 32-bit. Fitur-fitur itu menjadikan aplikasi Win32 untuk mengalamatkan RAM virtual sebanyak maksimal 2 gigabyte (dengan 2 gigabyte sisanya dicadangkan untuk sistem operasi). Dukungan USB di dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya.
Sebelum menggantinya dengan versi Windows yang baru, Microsoft merilis Windows 95 dalam lima versi berbeda, yakni sebagai berikut:
  • Windows 95 – rilis yang sebenarnya dari Windows 95
  • Windows 95 A – mencakup pembaruan Windows 95 Original Service Release 1 (OSR1) yang dimasukkan secara langsung terhadap instalasi.
  • Windows 95 B – mencakup beberapa pembaruan mayor lainnya, seperti halnya sistem berkas FAT32, dan Internet Explorer 3.0. Versi ini juga dikenal dengan Windows 95 OSR2, atau banyak orang di Indonesia menyebutnya sebagai Windows 97.
  • Windows 95 B USB – atau Windows 95 OSR2.1 merupakan versi Windows 95 yang menawarkan dukungan terhadap perangkat keras berbasis bus Universal Serial Bus/USB.
  • Windows 95 C – atau Windows 95 OSR2.5 mencakup semua fitur di atas, ditambah Internet Explorer 4.0. Versi ini merupakan versi yang paling terakhir dirilis dari seri Windows 95.
WINDOWS NT 4.0
NT 4.0 memiliki antarmuka yang sama dengan Windows 95, tetapi menggunakan kernel yang sama dengan Windows NT, sehingga lebih stabil. Memang, ada sebuah patch tambahan yang tersedia untuk Windows NT 3.51 yang mampu membuat NT 3.51 agar mirip seperti NT 4.0, tapi sangat tidak stabil dan memiliki banyak bug.
Windows NT 4.0 datang dalam empat versi:
  • Windows NT 4.0 Workstation
  • Windows NT 4.0 Server
  • Windows NT 4.0 Server, Enterprise Edition (yang mencakup dukungan terhadap clustering dan SMP hingga 8-way)
  • Windows NT 4.0 Terminal Server
WINDOWS 98
Pada 25 Juni 1998, Microsoft merilis sebuah sistem operasi Windows baru, yang dikenal sebagai Windows 98. Windows 98 dianggap sebagai revisi minor terhadap Windows 95, tapi secara umum dilihat jauh lebih stabil dan dapat diandalkan dibandingkan dengan pendahulunya, Windows 95. Windows 98 mencakup banyak driver perangkat keras baru dan dukungan sistem berkas FAT32 yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk memiliki kapasitas lebih besar dari 2 gigabyte, sebuah batasan yang terdapat di dalam Windows 95 Dan dukungan USB di dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya.
Pada tahun 1999, Microsoft merilis Windows 98 Second Edition, sebuah rilis yang menawarkan banyak peningkatan dibandingkan versi sebelumnya. Internet Connection Sharing, yang merupakan sebuah bentuk dari Network Address Translation, yang mengizinkan beberapa mesin di dalam sebuah jaringan lokal agar dapat menggunakan satu buah jalur koneksi Internet bersama-sama pun diperkenalkan pada versi ini. Banyak masalah minor di dalam Windows yang lama telah dikoreksi, yang menjadikan Windows 98 menurut banyak orang sebagai sebuah versi Windows 9x yang paling stabil di antara semua versi Windows 9x lainnya.
WINDOWS 2000
pada 17 Februari 2000, sebuah versi yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Windows NT 5.0 atau “NT 5.0″. Versi Windows 2000 ditujukan untuk dua pangsa pasar, yakni pangsa pasar workstation dan juga pangsa pasar server.
Di antara fitur-fitur Windows 2000 yang paling signifikan adalah Active Directory, sebuah model jaringan pengganti model jaringan NT domain, yang menggunakan teknologi yang merupakan standar industri, seperti Domain Name System (DNS), Lightweight Directory Access Protocol (LDAP), dan Kerberos untuk menghubungkan antara sebuah mesin ke mesin lainnnya.
Windows 2000 tersedia dalam enam edisi, yakni:
  • Windows 2000 Professional
  • Windows 2000 Server
  • Windows 2000 Advanced Server
  • Windows 2000 Datacenter Server
  • Windows 2000 Advanced Server Limited Edition
  • Windows 2000 Datacenter Server Limited EditionWindows 2000 tersedia dalam enam edisi, yakni:
    – Windows 2000 Server
    – Windows 2000 Advanced Server
    – Windows 2000 Datacenter Server
    – Windows 2000 Advanced Server Limited Edition-Windows 2000 Datacenter Server Limited Edition
WINDOWS ME
Pada bulan September 2000, Microsoft memperkenalkan Windows Millennium Edition . Versi ini memperbarui Windows 98 dengan dukungan multimedia dan Internet yang lebih baik. Versi ini juga memasukkan fitur “System Restore,” yang mengizinkan para penggunanya untuk mengembalikan keadaan sistem ke sebuah titik yang dikenal baik-baik saja, pada saat sistem operasi mengalami kegagalan. Fitur-fitur yang terdapat di dalam Windows Me (seperti Internet Explorer 5.5, Windows Media Player 7.0, dan Microsoft DirectX 7.1) bahkan bisa diperoleh secara gratis dari situs Windows Update, kecuali System Restore. Hasilnya, Windows Me pun tidak dianggap sebagai sebuah sistem operasi yang unik di antara saudara-saudaranya dari keluarga Windows 9x, Windows 95 dan Windows 98.  Windows Me juga dikritik karena munculnya masalah kestabilan, dan juga dukungan terhadap MS-DOS yang berjalan di dalam modus real. Orang-orang bahkan menyebut Windows Me sebagai Windows Mistake Edition.
WINDOWS XP
 Pada tahun 2001, Microsoft memperkenalkan Windows XP (yang memiliki nama kode “Whistler” selama pengembangan. Akhirnya, setelah merilis beberapa versi Windows berbasis Windows 9x dan NT, Microsoft berhasil menyatukan kedua jajaran produk tersebut. Windows XP menggunakan kernel Windows NT 5.1, sehingga menjadikan kernel Windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar konsumen rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang sudah menua.
  • Windows XP Home Edition, yang ditujukan untuk pasar desktop dan laptop rumahan.
  • Windows XP Home Edition N, sama seperti Home Edition yang biasa, tapi tidak memiliki Windows Media Player, karena memang peraturan Uni Eropa tidak memperbolehkannya.
  • Windows XP Professional, yang ditujukan bagi para power user dan pebisnis.
  • Windows XP Professional N, sama seperti Professional Edition, tapi tidak memiliki Windows Media Player, karena peraturan Uni Eropa tidak mengizinkannya.
  • Windows XP Media Center Edition (MCE), dirilis pada bulan November 2002, merupakan Windows XP Home Edition yang ditujukan untuk dektop dan laptop dengan penekanan pada hiburan rumahan.
    –          Windows XP Media Center Edition 2003
    –          Windows XP Media Center Edition 2004
    –          Windows XP Media Center Edition 2005, yang dirilis pada 12 Oktober 2004.

WINDOWS VISTA
Setelah meraih kesukesan besar dengan Windows XP, Microsoft tidak lantas berhenti begitu saja mengembangkan Windows. Versi terbaru dari Windows, disebut dengan Windows Vista, dirilis pada tanggal 30 November 2006 bagi kalangan bisnis sementara untuk kalangan pengguna rumahan dirilis pada tanggal 30 Januari 2007. Windows Vista memang dicanangkan agar memiliki keamanan yang lebih tangguh dibandingkan dengan versi-versi sebelumnya, dengan memperkenalkan sebuah modus pengguna yang terbatas, yang disebut sebagai User Account Control (UAC), untuk menggantikan filosofi “administrator-by-default” yang diberlakukan pada Windows XP. Windows Vista juga memperkenalkan fitur grafik yang jauh lebih “memikat”, yang disebut dengan Windows Aero GUI, aplikasi yang baru (seperti halnya Windows Calendar, Windows DVD Maker dan beberapa game baru termasuk Chess Titans, Mahjong, dan Purble Place . Selain itu, Windows Vista juga menawarkan versi Microsoft Internet Explorer yang lebih aman, serta Windows Media Player versi baru (versi 11).
WINDOWS  7
Windows 7 (sebelumnya berkodekan Blackcomb atau Vienna) merupakan versi terkini Microsoft Windows yang menggantikan Windows Vista. Windows ini memiliki kernel NT 6.1. Microsoft mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 akan berjalan dalam tiga tahun. Versi klien dari Windows 7 dirilis dalam versi 32-bit dan 64-bit walaupun versi servernya (yang menggantikan Windows Server 2008) dirilis hanya dalam versi 64-bit, yang dinamakan Windows Server 2008 R2. Komputer akan memberitahu jika terjadi perubahan pada komputer tersebut. Windows 7 diluncurkan pada tanggal 22 Oktober 2009. Setiap pengguna akan mendapat perlindungan 3 lapis jika ada permintaan mengunduh file dari yang tak dikenal. Windows 7 didesain dengan fitur baru dan peningkatan performa dari Windows Vista.
Spesifikasi perangkat keras
Microsoft telah mempublikasikan spesifikasi kebutuhan minimum perangkat keras untuk Windows 7. Spesifikasi minimal Windows 7 (yang disarankan).
Arsitektur 32-bit dan 64-bit
Kecepatan unit pengolah pusat
1 GHz 32-bit CPU 1 GHz 64-bit CPU
Memori Akses Acak(RAM)
1 GB RAM 2 GB RAM
Unit Pengolah Grafis
Dukungan DirectX 9 prosesor grafis dengan WDDM Driver Model 1.0 (Untuk Windows Aero)
Cakram Keras(HDD)
Kapasitas Minimum 16 GB
Kapasitas Minimum 20 GB
Cakram optik
DVD drive (untuk instalasi dari media DVD)
Persyaratan tambahan untuk bisa menggunakan fitur tertentu:
  • BitLocker memerlukan Trusted Platform Module (TPM) 1.2 dan membutuhkan USB flash drive untuk menggunakan BitLocker To Go.
  •  Windows XP Mode memerlukan tambahan memori 1 GB, kapasitas tambahan 15 GB cakram keras , dan Unit Pengolah Pusat yang mendukung virtualisasi dengan AMD-V atau Intel VT
Penjualan
Kunci kesuksesan Windows 7 adalah lebih menarik banyak pembeli selama masa diskonnya. Terhitung sejak bulan Juni 2009 lalu, Windows 7 Home Premium telah tersedia dengan harga yang sangat terjangkau yaitu sekitar 49 USD atau sekitar 500 ribu rupiah saja, ini tentu lebih hemat 70 USD atau sekitar 700 ribu rupiah dibandingkan harga penjualan aslinya sebesar 119 USD atau sekitar 1,2 juta rupiah. Sedangkan untuk Windows 7 Professional dijual dengan harga 99 USD saja atau sekitar 1 juta rupiah, ini merupakan setengah harga dari harga aslinya. Kini program tersebut telah berlalu. Namun sampai detik ini pihak Amazon masih menawarkan Windows 7 dengan harga yang lebih murah dari harga asli peluncurannya nanti.
Versi
Stiker Windows 7 yang ditempel di komputer yang memenuhi persyaratan minimum Windows 7
Windows 7 memiliki 6 versi yang sama dengan Windows Vista. Hanya saja ada perbedaan nama, jika Windows Vista memiliki versi Business maka pada Windows 7 versi tersebut dinamakan Professional.
  • Windows 7 Ultimate
  • Windows 7 Professional
  • Windows 7 Enterprise
  • Windows 7 Home Premium
  • Windows 7 Home Basic
  • Windows 7 Starter
Pada Windows 7 32 bit, jumlah memori (RAM) maksimum yang dapat dipasang hanya sampai 4 GB dan jika dalam keadaan standar sistem hanya bisa membaca RAM kurang dari 4 GB. Sedangkan untuk versi 64 bit jumlah RAM maksimum yang terpasang mencapai 192 GB. Untuk menginstal versi 64 bit tersebut harus memiliki prosesor yang memiliki arsitektur 64 bit.





Sejarah dan Perkembangan Mac OS dari Awal Hingga Saat ini




Sistem Operasi satu ini lebih dikenal dengan keleganannya, kecantikannya, dan tentunya mahal. Inilah Mac OS GReader. Adakah GReader salah satu pengguna dari Mac OS? Tahukah GReader bagaimana sejarah dan perkembangan sistem operasi ini sebelum dikenal dengan keeleganannya, kecantikannya, dan kemahalannya?
Macintosh Operating System atau disingkat dengan Mac OS pertama kali dikenalkan oleh Apple Corporation kepada publik melalui iklan Super Bowl pada Januari 1984. Mac OS merupakan satu-satunya sistem operasi yang memiliki antar muka grafis / GUI (Graphical User Interfaces) pada saat itu.
Mac OS dibuat untuk komputer netbook Apple Macintosh. Kemunculan Mac OS menjadi pioneer untuk sistem operasi yang lainnya untuk mengembangkan dan menerapkan antar muka grafis / GUI pada sistem operasi mereka. Setelah itu, Apple mulai merilis System 3 dimana sistem ala hirarki yang pada saat ini banyak digunakan dan mulai diperkenalkan terhadap publik.
Tahun 1991, Apple merilis System 7, System yang lebih canggih dibandingkan dengan sebelumnya dan memiliki masa pakai yang cukup lama, dari tahun 1991 hingga 1997. Pada januari 1997, Mac OS resmi merilis Mac OS versi 7.6 dengan perbedaan dari segi penamaan yang dulunya menggunakan nama “System” dan berganti dengan nama “Mac OS”. Tidak hanya dari segi penamaan, dari segi performa juga diperbaiki oleh pihak Apple hingga pada Mac OS 7.6 membuat Macintosh Operating System semakin dekanal luas oleh masyakat. Berikut merupakan generasi yang pernah dikeluarkan oleh Mac OS sebagai Sistem Operasi dari Netbook Apple Macintosh.
  1. Mac OS 8
Juli 1997, Mac OS merilis Mac OS 8 dengan respon yang sangat baik dari publik. Ini terlihat dari tingginya penjualan sistem operasi ini yakni sebanyak 3 juta kopi hanya dalam waktu enam bulan setelah peluncuran.
  1. Mac OS 9
Dua tahun setelahnya, Mac OS kembali merilis dengan sistem operasi terbarunya hasil pembaharuan sistem. Dirilis tahun 1999 dan ini diberi nama Mac OS 9 dan juga dianggap sebagai versi yang untuk masa-masa peralihan dari OS 8 menuju OS X.
  1. Cheetah (Mac OS X)
Tahun 2000, Mac OS X resmi dirilis oleh Apple dengan melakukan perubahan dan transformasi pada performa sistem operasi. Ini mengingat tingkat kebutuhan pengguna yang semakin meningkat sehingga pengguna sangat membutuhkan sistem operasi yang lebih canggih yang dapat digunakan untuk membantu pekerjaan mereka.
  1. Puma (Mac OS X 10.1)
Dikenalkan ke publik tahun 2001, namun Mac OS X 10.1 ini resmi dirilis tahun 2011. Pada versi ini, disuguhi dengan tampilan yang lebih elegan dan modern, yang dikenal dengan sebutan Aqua. Tidak hanya tampilan, OS versi ini didukung terhadap perangkat dan media seperti CD, DVD, MP3, printer, dan kamera digital.
  1. Jaguar (Mac OS X 10.2)
Dengan kode nama Jaguar, Mac OS X 20.2 berhasil dirilis pada tahun 2002. Perilisan ini membuktikan jika Apple sangat konsisten untuk selalu memperbaharui dan memberikan yang terbaik untuk penggunanya.
  1. Panther (Mac OS X 10.3)
Tahun 2003, dirilis versi Panther yang dilengkapi dengan fitur-fitur sperti iChat AV untuk video koferensi, Tampilan Expose, dan Finder dengan satu akses klik ke file dan folder.



SEJARAH SISTEM OPERASI LINUX




Linux merupakan sistem operasi Open Source yang paling populer digunakan pada saat ini. Alasannya selain gratis, sistem operasi ini juga bebas untuk dikembangkan dan dimodifikasi oleh siapa saja karena source code-nya dibagikan ke publik. Bagi kamu yang sudah lama terjun ke dunia IT pasti tidak asing lagi jika mendengar kata Linux, tetapi jika kamu yang baru mengenal yang namanya linux pasti timbul beberapa pertanyaan di benak kamu. Untuk itu IkoTekno akan menjelaskan beberapa point pokok yang meliputi : pengertian linux, sejarah linux, kelebihan dan kekurangan linux, serta macam-macam distro Linux.

Pengertian Linux
Linux adalah sistem operasi berbasis Unix yang dikembangkan berdasarkan standar yang dimiliki oleh Unix, dengan kata lain Linux merupakan turunan dari Unix. Linux merupakan sistem operasi Open Source yang disebarkan ke masyarakat luas secara gratis dan berada di bawah lisensi GNU General Public License (GPL), yang berarti bahwa Linux didistribusikan berikut dengan source code-nya. Dengan ketersediaan akses kode sumber memungkinkan para penggunanya untuk bebas memodifikasi dan mendistribusikan kembali.
Nama Linux berasal dari nama pembuatnya yang diperkenalkan pada tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard dan lain-lain. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, super komputer dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem video game (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), serta telepon genggam dan router.
Linux juga merupakan sistem operasi yang bersifat multi user dan multi tasking. Artinya lebih dari satu user dapat masuk ke Linux yang sama pada waktu yang sama dan aplikasi yang berbeda. Linux juga multi-tasking, artinya user dapat mengeksekusi lebih dari satu proses (program) pada waktu yang sama.

Sejarah Linux
Sistem operasi Linux pertama kali diperkenalkan oleh seorang berkebangsaan Finlandia yang bernama Linus Torvalds pada tahun 1991. Ketika Linus Torvalds, seorang mahasiswa Finlandia pendiam membagi-bagikan kode sumber (source code) kernel Linux seukuran disket via internet pada tahun 1991, ia sama sekali tidak menduga bahwa apa yang dimulainya melahirkan sebuah bisnis bernilai miliaran dolar di kemudian hari. Ia bahkan tidak menduga Linux kemudian menjadi sistem operasi paling menjanjikan, yang bisa dibenamkan ke dalam server, komputer desktop, tablet PC, PDA, handphone, GPS, robot, mobil hingga pesawat ulang alik buatan NASA.

Kelebihan dan Kekurangan Sistem Operasi Linux
Sistem operasi Linux memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing yang membuat sistem operasi ini menjadi sangat populer pada saat ini. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan sistem operasi Linux.
Kelebihan Linux :
– Open Source
Linux adalah salah satu sistem operasi yang bersifat open source, bebas untuk dimiliki, bebas untuk dikembangkan, dan bebas untuk didistribusikan ulang.
– Freeware
Linux merupakan sistem operasi yang bersifat Freeware, hal ini berarti siapapun baik untuk penggunaan pribadi, kelompok, dan instansi sekalipun dapat menggunakan sistem operasi ini secara bebas dan tanpa dituntut untuk membayar royalty kepada si penciptanya.
– Minimal Hardware
Linux hanya membutuhkan spesifikasi hardware komputer yang rendah, namun tetap untuk kebutuhan yang tinggi seperti grafis dan lainnya disarankan untuk menggunakan spesifikasi yang lebih tinggi.
– Skalabilitas
Linux dapat berjalan pada mesin sekecil 3Com Palm Pilot dan Digital Itsy atau pada mesin besar seperti Beowulf Clusters.
– Stabilitas
Keandalan linux dipercaya oleh badan sekelas NASA, NASA menggunakan sistem operasi Linux untuk sebuah percobaan tanaman di luar angkasa yang membutuhkan kestabilan sistem tinggi.
– Shared Libraries
Linux menggunakan sistem penomoran versi Shared Libraries. Sehingga memungkinkan untuk memperbaharui versi tanpa akan adanya kerusakan pada program lain.
– Non-Fragmentasi
Pengguna linux dipermudah dalam penggunaan untuk mengedit, membuat, dan menghapus file tanpa harus kuatir akan terjadinya fragmentasi pada program atau data yang ada.
– Kebal Virus
Linux lebih kebal terhadap serangan virus dibandingkan dengan sistem operasi lain seperti yang berbasis DOS. Hal ini merupakan yang paling penting karena berhubungan dengan sistem keamanan.
Kekurangan Linux :
– User awam akan mengalami kesulitan ketika pertama kali menggunakan Linux, karena sistem operasi ini sama sekali berbeda dengan sistem operasi populer semacam Windows.
– Beberapa jenis Linux masih belum optimal dalam penyajian WYSYWYG (What You See is What You Get). Namun kelemahan ini sekarang sudah mulai diperbaiki dan kita sudah bisa menggunakan sistem operasi Linux yang benar-benar telah mendekati nilai sempurna.

Macam-Macam Distribusi Linux
Pada saat ini terdapat banyak distribusi Linux (distro linux) yang dibuat oleh individu, grup, atau lembaga lain. Masing-masing disertakan dengan program sistem dan program aplikasi tambahan. Berikut ini beberapa contoh-contoh distro Linux:
  1. Ubuntu
ubuntu
Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasiskan Debian dan didistribusikan sebagai perangkat lunak bebas. Nama ubuntu sendiri berasal dari filosofi dari Afrika Selatan yang berarti kemanusiaan kepada sesama. Ubuntu dirancang untuk kepentingan penggunaan pribadi, namun versi server Ubuntu juga tersedia dan telah dipakai secara luas.
Ubuntu memiliki varian yang sangat banyak, diantaranya yang paling terkenal adalah sebagai berikut :
  • Kubuntu
  • Xubuntu
  • Lubuntu
  • Edubuntu
  • Mythbuntu
  • BlackBuntu
     
2. OpenSUSE
open-suse
OpenSUSE dikembangkan secara independen dengan dukungan komunitas melalui proyek openSUSE dan sejumlah perusahaan lain. OpenSUSE merupakan distro linux yang stabil dan ramah dan umumnya digunakan sebagai sistem operasi untuk desktop dan server.
  1. Fedora
fedora
Fedora Linux adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta disponsori oleh RedHat. Fedora dikenal di dunia Linux sebagai sebuah distro yang menjadi pioneer dalam penggunaan teknologi terkini dan merupakan distro yang digunakan oleh Linus Torvalds.
  1. BackTrack
Backtrack_logo
BackTrack adalah salah satu distro linux yang merupakan turunan dari slackware yang mana merupakan merger dari whax dan auditor security collection.
  1. Mandriva
Mandriva_logo
Mandriva Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux) adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal dengan nama Mandrakesoft). Mandriva Linux menggunakan RPM Package Manager.
  1. Slackware
slackware-logo
Slackware merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro Linux awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.
  1. Debian
Debian-logo
Debian Linux adalah sistem operasi komputer yang tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas dan terbuka dengan lisensi mayoritas GNU General Public License dan lisensi perangkat lunak bebas lainnya. Debian GNU/Linux memuat perkakas sistem operasi GNU dan kernel Linux merupakan distribusi Linux yang populer dan berpengaruh. Debian didistribusikan dengan akses ke repositori dengan ribuan paket perangkat lunak yang siap untuk instalasi dan digunakan.
  1. PCLinuxOS
pclinuxos-logo
PCLinuxOS sering disingkat sebagai PCLOS, adalah sebuah sistem operasi desktop. Ini adalah sebuah sistem operasi bebas untuk komputer pribadi yang bertujuan untuk memudahkan penggunaan.
  1. Knoppix
Knoppixlogo
Knoppix adalah distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa instalasi di hard disk. Distro ini berbasis Debian Linux dan diciptakan oleh Klaus Knopper. Knoppix memiliki ragam aplikasi yang cukup lengkap dan dapat dipergunakan sebagai demo atau sarana belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard disknya. Knoppix juga dapat dipergunakan sebagai CD rescue.
  1. Xandros
xandros-logo
Xandros mengacu pada nama distro Linux dan perusahaan (Xandros Corporation) yang membuatnya. Xandros Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sistem KDE. Saat ini, Xandros telah mencapai versi 4. Nama Xandros diambil dari gabungan X Window System dan pulau Andros di Yunani. Didirikan bulan Mei 2001 oleh Linux Global Partners, perusahaan ini berkantor pusat di kota New York, Amerika Serikat.
  1. Sabayon
sabayon-logo
Sabayon Linux atau Sabayon (sebelumnya bernama RR4 Linux dan R64 Linux) adalah distribusi Linux berbasis Gentoo yang dibuat oleh Fabio Erculiani dan Tim Pengembang Sabayon. Sabayon memiliki filosofi “Out of the box” dengan menyertakan berbagai jenis aplikasi yang sudah dikonfigurasi dan siap pakai untuk para pengguna sehingga bisa siap untuk digunakan. Nama Sabayon diambil dari salah satu hidangan Italia, Zabaione.
  1. CentOS
Centos_logo
CentOS (Community ENTerprise Operating System) adalah sebuah distribusi linux sebagai bentuk dari usaha untuk menyediakan platform komputasi berkelas enterprise yang memiliki kompatibilitas kode biner sepenuhnya dengan kode sumber yang menjadi induknya, Red Hat Enterprise Linux (RHEL).
  1. RedHat
redhat-logo
Red Hat (NASDAQ: RHAT) adalah salah satu perusahaan terbesar dan dikenal untuk dedikasinya atas perangkat lunak sumber bebas. Red Hat didirikan pada 1993 dan bermarkas di Raleigh, North Carolina, Amerika Serikat. Red Hat terkenal karena produknya Red Hat Linux salah satu distro Linux utama.
  1. ClearOS
Clearos_logo
ClearOS adalah Distro Linux berbasis pada CentOS (Red Hat Enterprise Linux (RHEL) versi komunitas), didesain khusus untuk digunakan sebagai gateway jaringan dan server jaringan dengan antarmuka berbasis web. ClearOS di desain sebagai alternatif dari Windows SBS. ClearOS diterbitkan pada tahun 2009 dari dasar ClarkConnect oleh tim ClearFoundation. ClearOS 5.1, pertama kalinya menghapuskan pembatasan pada fitur email,DMZ, dan MultiWAN yang sebelumnya ada pada ClarkConnect.
  1. Chrome OS
chromeos-logo
Chrome OS adalah sistem operasi sumber terbuka yang dirancang oleh Google Inc. untuk bekerja secara eksklusif dengan aplikasi web. Chrome OS diumumkan pada tanggal 7 Juli 2009, dan versi stabilnya akan diluncurkan umum pada paruh kedua tahun 2010. Sistem operasi ini berbasis Linux dan hanya akan berjalan pada pada perangkat keras yang dirancang khusus. Antarmuka penggunanya dirancang mengambil pendekatan minimalis, seperti penjelajah web Google Chrome. Sistem operasi ini ditujukan bagi mereka yang menghabiskan sebagian besar waktunya di Internet. Aplikasi yang “asli” di Chrome OS hanya browser, pemutar media, dan manajer file.
  1. Gentoo Linux
gentoo-linux-logo
Gentoo Linux adalah suatu distribusi Linux yang memakai paket sistem manajemen Portage. [Bandingkan dengan: Debian yang menggunakan paket .deb, RedHat / Mandrake yang menggunakan paket .rpm]. Manajemen paket ini dirancang untuk modular (mudah ditambah-tambah), portabel (dapat di port ke distro lain), mudah ditata, fleksibel, dan dioptimalkan untuk masing-masing komputer pengguna. Paket-paketnya biasanya dibangun dari kode sumber (source), walaupun untuk kenyamanan, sebagian besar paket perangkat lunak juga tersedia dalam bentuk binari.


TUGAS 4 SISTEM OPERASI

Jelaskan Bagaimana pengimplementasian dari sebuah direktori dalam disk? 1. Struktur Sistem File File : Kumpulan informasi yang ...